Web Komunitas Suporter Slemania | Kamilah Jiwa - Jiwa yang Tidak Terkalahkan

Supported by: LigaIndonesia.com | Bukan Berita Bola Biasa

VOTING

sembari menunggu siapa pelatih yang akan menukangi PSS musim ini. Mari voting siapa pilihan anda ?








Home » News

Gol Ansori Menangkan PSS Atas Arema

31 July 2005

Ambisi PSS Sleman untuk meraih poin penuh atas tim kuat Arema menuai sukses. Pasalnya, PSS Sleman mampu membalas kekalahan dengan skor 1-0 dalam lanjutan Liga Djarum 2005 di stadion Tridadi, Sleman, Minggu 31/7 petang tadi.

Kapten PSS Sleman, M.Ansori pada pertandingan petang tadi menjadi pahlawan kemenangan bagi PSS setelah pada menit 26 bola hasil tembakan kaki kirinya yang memanfaatkan sepak pojok Fajar Listiantoro tidak mampu dihalau oleh kiper Arema Kurnia Sandy.

Sebelumnya kiper Arema ini salah mengantisipasi bola dengan menepisnya hingga jatuh di kaki Ansori. Dengan sedikit mengecoh lawan, sebuah tendangan keras berhasil mengoyak jala Arema.

Pertandingan yang dipimpin wasit H.M. Oleh Hadi ini berjalan seru dan menarik. Kedua tim langsung memperagakan permainan terbaiknya. PSS Sleman yang tampil minus Seto Nurdiantoro dan Denilson mencoba menggebrak sejak menit-menit awal. Duet Abdul Musafri dan Kalamen di line depan PSS serta ditunjang dengan Anderson da Silva, Yuniarto Budi dan Bona Simanjuntak di lini tengah, tim Laskar Sembada ini terus membombardir ke jantung Arema yang digalang oleh Sunar Sulaiman, Warsidi serta Claudio Yesus.

Ketatnya tembok Arema tidak menyurutkan pasukan ijo-ijo ini untuk menekan. M. Ansori dari sector kanan serta Fajar Listiantoro dari rusuk kiri terus mencoba memberikan umpan-umpan matang kepada duet striker PSS. Puncaknya terjadi pada menit 26. Berawal dari sepak pojok yang dilakukan Fajar dengan tenang Ansori sukses manklukkan mantan kiper terbaik Indonesia, Kurnia Sandy.

Unggul 1-0 tidak membuat anak-anak Sleman ini mengendorkan serangan. Tim besutan Daniel Roekito terus berupaya menambah koleksi gonya dengan mengurung pertahanan Arema. Namun hingga babak pertama usai kedudukan tidak berubah 1-0 untuk PSS.

Memasuki babak kedua, pelatih PSS Daniel Roekito tetap menurunkan formasi yang sama. Selebihnya pelatih Arema Benny Dolla memasukkan Aris Budi dan striker Emalev Serge untuk meningkatkan daya dobrak tim singo edan ini. Namun skenario yang dibangun Benny Dollo ini selalu kandas di kaki Kahudi, Tanasit dan George.

Hingga berakhirnya babak kedua, skor pun tidak berubah 1-0 untuk kemenangan PSS. Wasit asal Tangerang pada pertandingan ini mengeluarkan 3 kartu kuning masing-masing diberikan kepada Tanasit (42’), Anderson (53’) dari PSS serta Aris Budi Prasetya (67’) dari Arema serta satu kartu merah yang diaberikan kepada Alex Pulalao pada menit 80’.

[ by : aris / foto : Dimas doni Wihardyanto ]

<< back to index

Komentar

tambah komentar

hempri di Tridadi-Sleman | 01 Aug 2005 11:38:51
Maju Terus PSS Sleman. Jangan menyerah. PSS tidak boleh degradasi. Habisi semua lawanmu di Stadion Tridadi!!
izuuuuuuuuuuuuur di sleman tengah | 01 Aug 2005 13:00:53
selamat buat PSS, kami semua selalu mendukungmu. besok rabu kembali tunjukkan keperkasaanmu dengan membantai Persija. bravo slemania, maju terus PSSku
ADDIY di SLEMANIA CITY | 01 Aug 2005 13:36:09
ALLHAMDULLILLAH AKHIRNYA PSSKU MAMPU "MEMBANTAI" AREMA YANG SANGAT BUSUK ITU DAN SEMOGA BESOK RABU PSS MAMPU MENGALAH KAN PERSIJA AGAR KAMU TIDK TERDEGRADASI.................................
anggiiiiiiit di sleman | 01 Aug 2005 17:19:03
maju trs PSS!bsk rabu jadiin macan kemayoraan sbg kucing kampungan.plizzz,masukin 5 gol k gawang PERSIJA.bwt kado ultahku!
bekti di bogor | 02 Aug 2005 11:45:45
bravo PSS... habisi semua lawan di kandang.. gak peduli team manapun.. jgn sampe degradasi... besok giliran persija yg digunduli, biar aq bisa pake kaos slemania di jkt dgn kelapa tegak... Viva Slemania...
yusf di yogya | 02 Aug 2005 12:24:11
pss jd "super hero"-awalny kalah tp di ujungny,...siiiiiiip MENANG!!! pssku...yes..yes...yes!!!salut buat bung Daniel+anak buahny!
crewmoons di ngalam | 10 Sep 2007 17:25:15
siapa bilang AREMA busuk ... yang busuk itu mulutmu