Web Komunitas Suporter Slemania | Kamilah Jiwa - Jiwa yang Tidak Terkalahkan

Supported by: LigaIndonesia.com | Bukan Berita Bola Biasa

VOTING

sembari menunggu siapa pelatih yang akan menukangi PSS musim ini. Mari voting siapa pilihan anda ?








Home » News

PSS Kembali Telan Kekalahan

04 May 2005

Kekalahan demi kekalahan terus di telan PSS Sleman. Bermain di 3 kali away PSS takluk 1-4 atas PSIS Semarang, 0-1 dari Sriwijaya FC, dan kali ini giliran Persita Tangerang yang menekuk PSS Sleman dengan skor telak 4-1 dalam lanjutan Liga Djarum di stadion Benteng Tangerang sore tadi, Rabu (4/5).

PSS Sleman sebenarnya tampil baik sepanjang 90 pertandingan. Namun karena lengahnya konsentrasi pemain PSS akibat gol pertama Persita di menit 21’ lewat tandukan Zaenal Arif membuat pemain PSS sedikir buyar.

Dua menit berselang, kembali Zaenal Arif mampu menyarangkan bola ke gawang PSS setelah menerima umpan matang dari Ilham Jayakusuma lewat sontekan kaki kirinya. Satu menit setelah gol Zaenal Arif, tepatnya di menit 24’ Supriyono menambah gol untuk Persita setelah ia mampu memperdayai bek Anderson da Silva sekaligus menekuk kipper PSS Jioce Sorongan.

Tertinggal 0-3 dengan selang waktu yang cepat seakan membuat pemain PSS ini lesu. Zaenal Arif kemudian mampu mencetak hattrik setelah di menit 26’ bola hasil tembakannya yang menerima umpan dari Ilham tidak mampu di jangkau Jice Sorongan.

Empat gol cepat dengan selang waktu 6 menit ini membuat tim tuan rumah Persita Tangerang berada di atas angin. Selebihnya pemain PSS terus berupaya memperkecil kekelahan dengan terus menekan ke jantung pertahanan Persita.

PSS baru membuka peluang emas lewat tendangan keras jarak jauh dari M. Ansori di menit 35’ yang nyaris menciptakan gol. Namun dengan cekatan kiper Ahmad Kurniawan mampu menepis hingga membuahkan tendangan penjuru untuk PSS.

Peluang emas kembali tercipta bagi PSS di menit 42’. Hands ball yang di lakukan oleh kapten Maman di area terlarang membuat wasit JJ.Effendi menunjuk titik putih pinalti. M. Eksan sebagai eksekutor pinalti akhirnya gagal mencetak gol sekaligus untuk memperkecil ketertinggalan setelah tendangan pinaltinya mampu di baca dengan sempurna dan dapat di blok oleh kipper Persita.

Selebihnya di babak kedua, PSS terus berupaya menekan pertahanan Persita dan seringkali menciptakan peluang gol. Namun karena lemahnya dalam penyelesaian akhir membuat gawang Persita hingga menit 90’ masih aman dari gol.

Gawang Persita baru kebobolan di masa injury time setelah kiper pengganti Sopian Hadi tidak mampu menepis hasil tendangan bebas Anderson da Silva. Sebuah tendangan kaki kiri yang keras dari Anderson ini akhirnya mampu mengubah skor 4-1 untuk kemenangan Persita tangerang.


Formasi Tim
PSS: Joice sorongan, M. Sholeh, Hendriawan/Fajar Listiantoro (35) Anderson da Silva (C), Kahudi WW, M. Ansori, Yuniarto Budi, Seto Nurdiantoro , M. Eksan, Rudi Widodo/Musafri (52), Danilson da Silva/Andi Sutrisno (72).

Data Fakta
Persita vs PSS : 4-1 ( Zaenal Arif 21’, 23’, 26’, Supriyono 24’, Persita dan Anderson da Silva 90’ PSS ). Wasit : JJ. Effendi. Stadion : Benteng Tangerang. Karu Kuning : - Pelanggaran : Persita (9), PSS (7). Offside : Persita (18), PSS (3). Sepak Pojok : Persita (5), PSS (5).

[ by : san/foto Dimas Wihardyanto ]

<< back to index

Komentar

tambah komentar

massimo ambrosini di sospol | 05 May 2005 10:07:33
satu kata, mempprihatinkan!! mumpung durung telat (degradasi), segera beli striker berkualitas, bernaluri gol (tidak usah tinggi-tinggi, yang penting tdk suka mbuang peluang), dan punya jiwa penyelamat. Beli juga playmaker andal yang cocok dengan tipe permainan sleman. Semoga nggak degradasi (mosok derby karo mbantul) ....
massimo ambrosini di sospol | 05 May 2005 10:07:45
satu kata, mempprihatinkan!! mumpung durung telat (degradasi), segera beli striker berkualitas, bernaluri gol (tidak usah tinggi-tinggi, yang penting tdk suka mbuang peluang), dan punya jiwa penyelamat. Beli juga playmaker andal yang cocok dengan tipe permainan sleman. Semoga nggak degradasi (mosok derby karo mbantul) ....
massimo ambrosini di sospol | 05 May 2005 10:08:46
satu kata, mempprihatinkan!! mumpung durung telat (degradasi), segera beli striker berkualitas, bernaluri gol (tidak usah tinggi-tinggi, yang penting tdk suka mbuang peluang), dan punya jiwa penyelamat. Beli juga playmaker andal yang cocok dengan tipe permainan sleman. Semoga nggak degradasi (mosok derby karo mbantul) ....
massimo ambrosini di sospol | 05 May 2005 10:08:49
satu kata, mempprihatinkan!! mumpung durung telat (degradasi), segera beli striker berkualitas, bernaluri gol (tidak usah tinggi-tinggi, yang penting tdk suka mbuang peluang), dan punya jiwa penyelamat. Beli juga playmaker andal yang cocok dengan tipe permainan sleman. Semoga nggak degradasi (mosok derby karo mbantul) ....
massimo ambrosini di sospol | 05 May 2005 10:08:59
satu kata, mempprihatinkan!! mumpung durung telat (degradasi), segera beli striker berkualitas, bernaluri gol (tidak usah tinggi-tinggi, yang penting tdk suka mbuang peluang), dan punya jiwa penyelamat. Beli juga playmaker andal yang cocok dengan tipe permainan sleman. Semoga nggak degradasi (mosok derby karo mbantul) ....
massimo ambrosini di sospol | 05 May 2005 10:09:06
satu kata, mempprihatinkan!! mumpung durung telat (degradasi), segera beli striker berkualitas, bernaluri gol (tidak usah tinggi-tinggi, yang penting tdk suka mbuang peluang), dan punya jiwa penyelamat. Beli juga playmaker andal yang cocok dengan tipe permainan sleman. Semoga nggak degradasi (mosok derby karo mbantul) ....
massimo ambrosini di sospol | 05 May 2005 10:09:09
satu kata, mempprihatinkan!! mumpung durung telat (degradasi), segera beli striker berkualitas, bernaluri gol (tidak usah tinggi-tinggi, yang penting tdk suka mbuang peluang), dan punya jiwa penyelamat. Beli juga playmaker andal yang cocok dengan tipe permainan sleman. Semoga nggak degradasi (mosok derby karo mbantul) ....
massimo ambrosini di sospol | 05 May 2005 10:09:24
satu kata, mempprihatinkan!! mumpung durung telat (degradasi), segera beli striker berkualitas, bernaluri gol (tidak usah tinggi-tinggi, yang penting tdk suka mbuang peluang), dan punya jiwa penyelamat. Beli juga playmaker andal yang cocok dengan tipe permainan sleman. Semoga nggak degradasi (mosok derby karo mbantul) ....
males ndukung neh di sleman | 05 May 2005 11:26:10
kalah lagi-kalah lagi, degradasi-degradasi . lawan deltras mau kalah lagi??
kierondusig di JAK-SEL | 05 May 2005 11:37:43
wah berat tenanan ki SUPER ELJA....saiki wis berMETAMORFOSIS dadi EMPRIT kayane....wis to pak manager nek mung arep golek duit rasah dadi manager PSS,marai kalah terus.....duite nangndi yo po dikorupsi kayone, mosok tuku pemain wae jare larang nang kualitase NOL BESAR....di PHK wae pemain asinge...ngisin-isini warga SLEMANIA......gagal maning-gagal maning...NASIIIBBB!!!!!!!!!