Web Komunitas Suporter Slemania | Kamilah Jiwa - Jiwa yang Tidak Terkalahkan

Supported by: LigaIndonesia.com | Bukan Berita Bola Biasa

VOTING

sembari menunggu siapa pelatih yang akan menukangi PSS musim ini. Mari voting siapa pilihan anda ?








Home » News

Elja Tersandung Volcano Di Cilegon

02 March 2004

Setelah enam pertandingan tanpa kekalahan, episode positif PSS Sleman akhirnya harus
terhenti di Stadion Krakatau Cilegon, kandang Pelita KS. Melalui perjuangan yang keras, Elang Jawa terpaksa tunduk 0-2 dari The Volcano.

Gawang PSS yang dijaga Didik Tri Yulianto langsung jebol di menit pertama, tepatnya padadetik ke-45. Gol kilat itu dicetak Ispriyanto setelah mendapat umpan dari sayap kiri. Permainan yang diterapkan kedua cukup tim keras. Beberapa kali kedua tim terlibat
dalam pelanggaran. Pada menit ke-30 Marcello Braga dan pemain PKS Denny Ariyanto terlibat
baku hantam. Suasana lapangan pun menjadi tegang. Akhirnya kedua pemain itu diganjar kartu merah. Denny terpaksa dilarikan ke RS dan menjalani jahitan di dahi.

Sejak gol express itu, Deca cs agak keteteran mengahdapi tekanan kuat anak asuh Danurwindo. Namun pertahanan PSS yang digalang Anderson da Silva dan Kahudi Wahyu masih cukup disiplin. Peluang-peluang musuh mampu digagalkan. Permainan terlihat imbang setelah Marcello dan Denny keluar lapangan.

Dengan didukung sekitar 100 Slemania, baik yang langsung dari Jogjakarta maupun Slemania
Cilegon-Serang (NECIS), pada babak kedua PSS sempat mengendalikan permainan. Dengan masuknya Fajar Listiyantoro menggantikan Nugroho Adiyanto, pola strategi jangkar berhasil mengacaukan pertahanan tuan rumah. Tim PKS pun sempat down semangatnya. Sayang, sukses mengurung lawan namun beberapa peluang emas gagal. Setidaknya ada lima peluang dari Leke, Deca, Seto dan Fajar.

Terlena menyerang, PSS kecolongan oleh fast break PKS. Seperti gol pertama, Samuel Chebli
menggoyang gawang Didik di menit ke-77. Tuan rumah kembali bangkit dan mendominasi hingga
peluit terakhir. Beruntung PSS masih cukup kuat untuk menahannya. Seusai pertandingan coach Daniel Roekito mengatakan bahwa kekalahan itu karena para pemainnya belum mencapai tingkat kematangan dalam pertandingan.

[ by : welldone, jawapos, kompas ]

<< back to index

Komentar

tambah komentar

super bejo di jkt | 03 Mar 2004 16:24:25
kok kalah terus gak ono komentar
super bejo di jkt | 03 Mar 2004 16:24:29
kok kalah terus gak ono komentar