08 January 2004
Dua kali tampil di depan publik Slemania, Daniel Roekito belum bisa menyiram dahaga akan sebuah kemenangan untuk PSS dan Slemania. Walau belum dapat di katakan gagal, namun kekecewaan Slemania patut untuk di perhitungkan pengurus PSS. Slemania kembali mempertanyakan kepiawaian Daniel meramu tim.” Gimana gak kecewa, dari strategi saja kita sudah kalah.Ini menunjukkan Yudhi Suryata masih layak di pertahankan” ujar salah satu pengurus Slemania.
Di temui seusai pertandingan, Daniel menampik hal itu. “ anak-anak kurang tenang saja dalam penyelesaian akhir. Banyak peluang yang terbuang percuma karena mereka terburu-buru untuk mencetak go” kilah pelatih PSS yang di kontrak untuk 2 tahun kedepan ini. Di tambahkannya, bahwa strategi yang ia terapkan sudah berjalan dengan baik. “ strategi sudah baik, cuman ya itu, anak-anak kurang tenang aja kok” katanya.
Di tempat tepisah, kapten tim penganti Kahudi mengutarakan hal yang sama. “ sebenarnya startegi sudah jalan baik, tapi kelihatannya pemain depan kurang sabar aja “ ujarnya. Lain halnya dengan M. Eksan, kapten tim yang di tarik keluar dan di gantikan oleh Wollo di menit ke-4 babak kedua ini, mengakui bahwa minimnya masa istirahat yang membuat pemain kelihatan capai.”Kita Cuma punya waktu mepet satu hari untuk istirahat, itu belum cukup untuk memulihkan stamina” jelasnya, walaupun demikaian Eksan tetap optimis dalam tour maut ke Sumatra, PSS dapat meraih angka di sana.
Hal senada di ungkapkan Deca dos Santos. Meski tidak main akibat cidera, Deca berharap mendapatkan nilai pengganti yang hilang di kandang ini dalam tournya ke Sumatra” kita berharap mencuri point di tandang, apalagi PSS sudah kehilangan 4 point di kandang” komentar Deca.Di sisi lain, Wahyu Teguh sembari duduk lemas meratapi hasil ini mengutarakan permintaan maaf pada seluruh Slemania karena belum bisa memberikan yang terbaik. “ ya kita minta maaf mas, kita belum bisa memberikan kemenangan pada Slemania, sekali lagi minta maaf “sambung Wahyu.
Yudhi Bersyukur
Tidak begitu dengan diri Yudhi Suryata. Pelatih asal Sragen yang sempat membawa PSS nangkring di posisi 4 klasemen akhir tahun lalu merasa bersyukur bisa membawa pulang point ke Jayapura. Meski tampil kurang komplit akibat belum keluarnya ITC Striker asingnya, namun anak asuhnya mampu mengimbangi permainan tuan rumah.” Saya bersyukur saja bisa meraih satu point di sini, apalagi di babak kedua anak-anak mulai terkuras habis tenaganya”katanya. “ini di sebabkan masa libur natal yang panjang pada diri pemain kami “ tambahnya lagi.
ya..teruslah berbenah untuk sebuah kemajuan dan kemenangan, waktu masih teramat panjang, jangan lengah dan jangan terbuai oleh hasil yang kurang memuaskan
[ by : susilo aris nugroho ]